top of page

Jangan Tertukar! Ini Perbedaan Osteoporosis dan Osteopetrosis

  • Gambar penulis: Marketing RS Darmo
    Marketing RS Darmo
  • 3 hari yang lalu
  • 2 menit membaca
Osteoporosis dan osteopetrosis
Image Source: istockphoto.com

Osteoporosis dan osteopetrosis sering terdengar mirip, padahal kondisi keduanya sangat berbeda. OsteoporosisĀ dikenal sebagai penyakit tulang keropos, sedangkan osteopetrosisĀ justru membuat tulang terlalu padat namun rapuh. Dalam artikel ini, akan membahas apa saja perbedaan osteoporosis dan osteopetrosis, mulai dari penyebab, gejala, hingga cara mencegahnya.


Apa Itu Osteoporosis dan Osteopetrosis?

1. Osteoporosis

  • Penurunan kepadatan tulang yang membuat tulang keropos dan mudah patah.

  • Umumnya dialami usia lanjut, terutama wanita pascamenopause.

  • Sering tidak menunjukkan gejala hingga terjadi patah tulang.

2. Osteopetrosis

  • Kelainan genetik langka yang membuat pertumbuhan tulang terlalu padat.

  • Tulang terlihat kuat tapi rapuh, bahkan bisa menekan saraf.

  • Bisa disertai gangguan lain seperti anemia dan gangguan pendengaran.


Perbedaan Osteoporosis dan Osteopetrosis

Meskipun sama-sama menyerang tulang, ada perbedaan besar di antara keduanya:

  1. Penyebab

    • Osteoporosis:Ā faktor usia, gaya hidup, kurang kalsium & vitamin D.

    • Osteopetrosis:Ā kelainan genetik sejak lahir.

  2. Kepadatan Tulang

    • Osteoporosis:Ā tulang makin tipis dan rapuh.

    • Osteopetrosis:Ā tulang terlalu padat dan keras.

  3. Gejala Umum

    • Osteoporosis:Ā nyeri punggung, postur membungkuk, patah tulang ringan.

    • Osteopetrosis:Ā gangguan saraf, anemia, gangguan pertumbuhan.

  4. Pemeriksaan Diagnostik

    • Osteoporosis:Ā DEXA scan, tes kadar vitamin D.

    • Osteopetrosis:Ā X-ray, tes genetik, tes darah.


Siapa yang Berisiko Mengalaminya?

Risiko Osteoporosis

  1. Lansia, terutama wanita pascamenopause.

  2. Gaya hidup minim aktivitas fisik.

  3. Asupan kalsium dan vitamin D rendah.

  4. Kebiasaan merokok atau konsumsi alkohol berlebihan.


Risiko Osteopetrosis

  1. Anak-anak dari orangtua pembawa gen.

  2. Riwayat keluarga dengan kelainan tulang genetik.

  3. Umumnya terdeteksi sejak bayi atau anak-anak.


Cara Menjaga Tulang Tetap Sehat

  1. Konsumsi cukup kalsium dan vitamin D

    • Sumber kalsium: susu, keju, yogurt, ikan, sayuran hijau.

    • Sumber vitamin D: sinar matahari pagi 10–15 menit atau suplemen bila perlu.

  2. Aktivitas fisik teratur

    • Latihan beban ringan seperti jalan kaki, yoga, naik tangga.

    • Membantu mempertahankan massa tulang dan kekuatan otot.

  3. Hindari faktor risiko

    • Berhenti merokok dan batasi alkohol.

    • Jaga berat badan ideal.

  4. Perhatikan postur dan keamanan

    • Pastikan rumah aman untuk lansia agar terhindar dari jatuh.

    • Gunakan teknik mengangkat barang yang benar.


Osteoporosis dan osteopetrosis sama-sama mempengaruhi tulang, tetapi berbeda dari segi penyebab hingga gejalanya. Osteoporosis terjadi karena penurunan kepadatan tulang, sedangkan osteopetrosis adalah kelainan genetik yang membuat tulang terlalu padat namun rapuh. Mengetahui perbedaan ini akan membantu Anda mengambil langkah pencegahan dan penanganan yang tepat.


Jika Anda atau keluarga memiliki gejala yang mengarah ke salah satu kondisi ini, segera lakukan pemeriksaan tulang di fasilitas kesehatan terdekat. RS Darmo SurabayaĀ menyediakan layanan pemeriksaan tulang lengkap dengan dokter spesialis ortopedi yang berpengalaman.

Anda dapat menghubungi whatsapp Poliklinik di 0896-3009-8900 untuk janji temu atau Klik di sini


Referensi :Ā 

Lazner, F., Gowen, M., Pavasovic, D., & Kola, I. (1999). Osteopetrosis and osteoporosis:two sides of the same coin. Human Molecular Genetics, 8(10), 1839–1846. https://doi.org/10.1093/hmg/8.10.1839Ā 


Author: Prof. Dr. Ferdiansyah dr., SpOT(K)Ā 

Ā 
Ā 
Ā 

Komentar


Unit Darurat
IGD RS Darmo
Heading 6
Lokasi
Lokasi RS Darmo
bottom of page